“Pernahkah kau dengar lenguh kerbau, wanitaku?”
desau angin lingkaran renjana. Dan bertahun-tahun
aku tegak di pusatnya: kemiskinan
di relung tanah Tuhan.
“Pernahkah kau dengar lenguhNya, wanitaku?”
ketika musim bajak tiba, ketika benih lalu ditabur
dan memanen di ranah subur
© desember 2000
Thursday, July 16, 2009
serenada kedua
3:57 AM
No comments
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment