Thursday, July 16, 2009

purnama pagihari

bagi: ena dwi p.

rembulan telah melemas di tengkukmu
terkalahkan subuh pada genggam perempuan
dari gunung, yang berbaris dan merunduk
meniti fajar dalam jebak kabut

: begitu banyak tanda di kakiNya
menjelaskan sejarah hari yang sesungguhnya
ena, bisakah kau putuskan
kepergian ke kota -lain kali- untuk menyusulnya
atau keburu kau kedinginan
dan meminta yang lain
sebelum mati
?

© banjarnegara, 2000

0 comments:

Post a Comment